Rabu, 02 Desember 2009

Cheklish Tanda Bahaya Bayi Baru Lahir



LEMBAR CHEKLIST PENYULUHAN
TANDA – TANDA BAHAYA BAYI BARU LAHIR

NO BUTIR YANG DINILAI NILAI 0 1 2

A.SIKAP
1. Menyambut pasien dan keluarga dengan sopan dan ramah
2. Menjelaskan prosedur yang akan dilaksanakan
3. Teruji memposisikan pasien dengan baik
4. Teruji tanggap terhadap reaksi pasien
5. Teruji sabar dan teliti
Score : 10

CONTENT
6. Menanyakan identitas klien
7. Menanyakan ada keluhan atau tidak
Memberitahu tanda-tanda bahaya BBL:
8. Kesulitan bernapas, contoh pernapasan cepat > 60/menit atau menggunakan otot napas tambahan
9. Suhu: contoh terlalu panas (febris) >38°C atau terlalu dingin (hipotermia) <>

10. Warna abnormal: contoh kulit/bibir biru (sianosis) atau bayi sangat kuning (terutama 24 jam pertama) dan memar

11. Pemberian makan: Kesulitan pemberian ASI, sulit menghisap, atau hisapan lemah, mengantuk berlebihan (Letargi), rewel, banyak muntah

12. Tali Pusat: merah, bengkak, keluar cairan, bau busuk, berdarah

13. Infeksi: Suhu meningkat, merah, bengkak, keluar cairan(nanah). Bau busuk, pernapasan sulit

14. Gangguan gastrointestinal, misalnya tidak buang air besar selama 3 hari pertama setelah lahir, tidak berkemih dalam 24 jam, muntah terus menerus, muntah dan pembesaran abdomen, faeces hijau tua atau berdarah/lendir, lembek.

15. Aktifitas: Menggigil atau tangis perilaku abnormal atau tidak biasa, rewel, lemas, terlalu mengantuk, lunglai, kejang, kejang halus, tidak bisa tenang, menangis terus menerus.

16. Mata: bengkak atau mengeluarkan cairan

17. Bila timbul tanda bahaya informasikan pada Ibu tentang:

Pemberian makan

Mempertahankan kehangatan tubuh bayi

Mencegah kecelakaan

Mencegah Infeksi

Manfaat dan resiko imunisasi

Rujuk pada tenakes

18. Memberi kesempatan untuk bertanya

19. Evaluasi

Score : 28

TEKNIK

20. Teruji melakukan dengan sistematis

21. Teruji menjaga privacy pasien

22. Teruji memberikan perhatian terhadap respon pasien

23. Teruji memberikan follow up jawaban dengan baik

24. Teruji mendokumentasikan hasil pemeriksaan

Score : 10 Total score 48

Sumber: Pusdiknakes-WHO-Jhpiego

Tidak ada komentar:

Posting Komentar